Menerapkan Studi Kelayakan Bisnis Sebelum Action

Advertisements

Advertisements

Menjalankan bisnis tentu tidak serta merta seenak hati jika tidak ingin merugi nantinya, beberapa hal harus diperhatikan baik bisnis disektor manapun misalnya pedagangan, industri, pariwisata, bisnis ataupun jasa, kegiatan bisnis itu memerlukan operasional

Ketika merencanakan bisnis yang baik tentu harus menerapkan studi kelayakan bisnis terlebih dahulu, beberapa hal nantinya akan ditemukan sebagai antisipasi dalam segi resiko, pengembangan usaha, expansi, dan banyak hal, kemungkinan yang akan terjadi lebh dahulu dianalisis, adapun beberapa tujuan penerapan SKB sebagai beikut :

Beberapa tujuan dalam menerapkan studi kelayakan
1. Agara tidak rugi
2. Satu bentuk perencanaan
3. Mempermudah Control
4. Memudahkan dalam pengawasan
5. Membantu mancapai sasaran yang dituju

Diantara aspek-aspek yang harus dianalisis diantaranya
1. Aspek Hukum
2. Aspek Pasar
3. Aspek Teknik dan Operasional/Teknologi
4. Manajemen dan Organisasi
5. Aspek Politik, Sosial, Budaya, Ekonomi
6. Aspek Finansial
7. Aspek Lingkungan Hidup

Aspek tersebut saling berkaitan dalam pelaksanaan suatu bisnis tentu seseorang atau badan yang ingin mendirikan perusahaan ingin perusahaan yang didirikan maju, survive, dapat bereksapansi, tetapi apa jadinya disaat perusahaan sudah berdiri ada permasalahan yang mencakup aspek hukum seperti ijin, tentunya akan mengganggu kinerja perusahaan dan menjadi resiko perusahaan, oleh karena itu dibutuhkan studi kelayakan bisnis dalam aspek hukum.

Setiap investor mengharapkan return yang tinggi agar memperoleh keutungan dan membaca berapa lama payback period atau waktu pengembalian modal yang telah ditanamkan, Menerapkan Studi Kelayakan Bisnis Sebelum Action sangat penting dilakukan agar tidak terlanjur, seperti contoh ketka sudah berjalan tiba-tiba mendapat masalah yang memaksa perusahaan berhenti tentu akan memperparah kerugian dan hilangnya modal yang dinanamkan.

Perlu beberapa data dan bantuan dari berbagai pihak saat melaksanakan studi kelayakan bisnis jika skala perusahaan yang akan dianalisis menengah keatas, dan tidak menutup kemungkinan umkm harus menganalisi usahanya untuk memaksimalkan return yang akan diperoleh.

Advertisements